oke,, gan,, bagai mana masa kecil,, agan-agan semua,,, tidak terlalu berkesan atau berkesan,,,,?
hee
pada saat kita masih balita samapai usia anak sd,, pasti kita sering mendengar,, kata JANGAN,,, jangan kesna, jangan kesitu,, gak boleh main ini gg boleh main itu,, pdahal,, usia balita dan usia kanak-kanak itu usia ingin tau,,, karna kita baru mengenal dunia,,, jadi menurut saya para orang tua jangan terlalu membatasi pergerakan anak-anak yang masih penasaran dengan hal-hal baru yang ada di sekitar nya,, cukup di awasi saja,, aktifitas yang di lakukan.
karna dengan kata jangan dan gak boleh yang sudah di tanamkan sejak dini pada diri anak ini akan membuat si anak tersebut menjadi pasif,, meskipun tidak jarang kepasifan balita itu di pengaruhi oleh gen,,, tapi selain dari gen kepasifan anak juga dapat di pengaruhi oleh sifat orang tua yang terlalu membatasi pergerakan anak nya,, ini mungkin di krnakan rasa termat sayang pada anak nya,, tetapi ingat jika anak tidak mampu bangkit dari sifat nya di usia remaja ini akan membuat si anak tersebut sulit untuk bersosialisasi bahkan sulit untuk menemukan apa yang ia inginkan atau menemukan jati diri,, karna ia merasa taku,,, dan gg PD,,,
takut kenapa takut nanti jika ia melakukan ini, itu,,, nantinya di marahi sama mamah,, dan rasa akut itu meemupuk rasa tidak percaya diri pada anak,, nah jika sudah demikian anak tersebut akan merasakan hidup ini bagai kan segumpalkapas,, yang terbang kesana kemari tanpa arah dan tujuan.
setiap anak yang lahir di dunia ini memiliki bakat dan kemampuan nya masing-masing,, tapi banyak anak-anak yang beranjak di usia dewasa bingung apa yang ia ingin lakukan,, dari kecil ia sudah di pupuk oleh kata jangan dan gg boleh,, sehingga ia takut ingn melakukan apa yang ia ingin kan,,, saya bukan nya menyalahkan para orang tua,,, maksut dari orang tu mungkin baik dengan mengarahkan sianak sesuai dengan keinginan nya, tapi ingat suatu saat anak akan sampai pada titik jenuh nah jika sudah sampai pada situasi seperti itu anak akan mencari hal yang baru yang bisa membuat iya tidak merasa bosan,, tentu nya hal baru tersebut sesuai dengan keinginan nya,, tapi masalah nya tidak banyak anak yang dapat move on,, dari rasa jenuh nya hal ini dikarnakan rasa takut, rasa tidak percaya diri untuk melakukan sesuatu,, nah jika sudah demikian si anak mau tidak mau terus melakukan rutinitas seperti biasa nya yang ia anggap menjenuhkan dan membosan kan,,, situasi seperti ini terkdang yang membuat anak tidak bisa menemukan jati diri,,, so hindari dan jangan tanam kan kata jangan dan gak boleh di diri anak sejak dini,, tapi dukung dan beri sedikit kebebasan kepada anak untuk melakukan apa yang ia inginkan, tapi kebebasan disini kebebasan dalam artian positif bukan negative,, ya gan,, dan jika kebebasan anak tersebut telah mengarah ke arah negative,, sebagai orang tua wajib menegur dan mengingatkan dengan keras agar anak tsb tidak terjerumus dalam lemabah hitam.
Jumat, 17 Mei 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)